Sekali Mengenal, Selamanya Terkenang

Halo kawan, bagaimana kabarnya hari ini? Semoga selalu dalam lindungan Tuhan ya..
 
Jika tulisan sebelumnya saya membahas tentang beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengisi waktu liburan di rumah. Ditulisan kali ini, saya akan membahas mengenai tempat liburan yang tak banyak orang ketahui. Tempat-tempat wisata di kota ini saya rekomendasikan secara khusus teruntuk kawan-kawan yang sedang bingung hendak pergi liburan ke mana atau ingin mengunjungi tempat baru yang anti mainstream. 

Pangkalan Bun namanya. Adakah yang tahu kota Pangkalan Bun? Atau setidaknya pernah dengar nama kota ini? Belum ya? Oke baiklah, tidak apa-apa :)). Seperti yang saya katakan di atas, tempat ini memang belum banyak dikenal orang. Bahas sedikit tentang Kota Pangkalan Bun dulu, ya. Kota Pangkalan Bun merupakan ibukota dari Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Kota yang mendapat julukan kota manis ini dapat dijangkau melalui jalan darat, laut dan udara. Hanya sekitar satu setengah jam dari Bandara Soekarno-Hatta. 
Terletak di pulau Kalimantan, bukan berarti kota ini hanya berisikan hutan saja. Seperti kota-kota lainnya, Pangkalan Bun juga memiliki banyak tempat menarik untuk dikunjungi. Apa saja? Yuk simak..

1. Taman Nasional Tanjung Puting

Taman Nasional Tanjung Puting (TNTP) menempati urutan pertama untuk dikunjungi dalam tempat wisata di Pangkalan Bun rekomendasi saya. Taman Nasional Tanjung Puting terletak di Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat. Taman yang luasnya seperti Pulau Bali ini menjadi tempat konservasi Orangutan terbesar di dunia dan pusat rehabilitasi Orangutan pertama di Indonesia, kerenkan? 

Di sinilah kawan-kawan dapat melihat langsung habitat alami Orangutan dan kehidupanya. Tak hanya Orangutan, di TNTP juga banyak satwa endemik yang lain, salah satunya Bekantan. Tak perlu mahal, hingga tulisan ini dibuat, cukup Rp 200.000 (tiket, sewa klotok dan guide) untuk menjelajahi taman ini dalam sehari. Namun, jika kawan-kawan memiliki waktu lebih bisa menginap dengan menyewa klotok atau memilih hotel. Tenang, fasilitas dijamin oke dan makanannya pasti enak.

Saya sarankan sih menginap saja. Kawan-kawan akan lebih dapat menikmati alam karya Tuhan yang luar biasa. Menghirup udara sejuk dari pepohonan di pagi hari sembari menunggu matahari menampakkan diri. Jauh dari keramaian kota. Hanya ada suara-suara binatang yang bersahut-sahutan di dalam hutan. 

Nah, apabila kawan-kawan berminat ke TNTP, sebaiknya tidak berkunjung saat musim liburan sekitar bulan Juli-Agustus. Tapi tidak apa jika ingin mencari teman bule, hehe, karena sebagian pengunjungnya adalah wisatawan asing. Oiya, jangan lupa pakai lotion anti nyamuk juga sunscreen.


2. Sungai Arut

Tempat wisata selanjutnya adalah Sungai Arut. Sungai Arut merupakan anak Sungai Lamandau yang mengalir di Kabupaten Kotawaringin Barat. Di sepanjang aliran sungai akan banyak ditemukan hilir mudik kendaraan air seperti klotok juga speed boat. Sedangkan di pinggiran sungai, kawan-kawan akan mejumpai rumah-rumah penduduk dan aktivitasnya. Jika sudah masuk agak jauh, rumah penduduk tak terlihat lagi. Berganti dengan hutan di sisi kanan-kiri sungai disertai Bekantan yang asyik bergelantungan. Seru bukan?

Apabila kawan ingin mencoba pengalaman susur Sungai Arut ini, dapat langsung datang ke Kelurahan Raja, Pangkalan Bun. Tak ada tiket masuk, cukup membayar parkir saja bagi yang membawa kendaraan. Sewa klotoknya pun terjangkau, hanya Rp 50.000 per klotok dan dapat diisi oleh beberapa orang. Atau bisa menikmati senja di pinggiran Sungai Arut sembari menikmati jajanan yang dijual penduduk setempat. Tapi jangan lupa untuk membuang sampahnya di tempat sampah, ya, kawan.

 
Foto Pribadi: Pinggir Sungai Arut

3. Teluk Bogam

Kabupaten Kotawaringin Barat memiliki beberapa pantai. Salah satunya adalah Pantai Teluk Bogam yang menjadi rekomendasi utama saya untuk kawan-kawan ingin berkunjung ke pantai. Dibutuhkan waktu sekitar dua jam dari Kota Pangkalan Bun untuk mencapai pantai ini. Tiket masuk yang sangat murah yakni Rp 10.000 saja, kawan-kawan akan disuguhi pemandangan alam yang luar biasa. Pasir putih yang membentang dan jejeran pohon Cemara di sisi pantai menambah elok panorama. Waktu kunjung ke pantai ini saya sarankan pada sore hari, selain tidak panas, kawan-kawan juga dapat menikmati indahnya senja. Jika beruntung, kawan-kawan akan mendapat dua pemandangan yang berbeda dalam waktu bersamaan, yakni langit senja dan langit malam dengan bulan. Kawan-kawan juga bisa berkemah di sini jika ingin melihat matahari terbit. Namun jangan lupa, tetap jaga kebersihan lingkungan ya, kawan, di manapun kita berada.

 
Foto Pribadi: Pantai Teluk Bogam

Foto Pribadi : Pemandangan Langit Sore di Sisi Lain Pantai Teluk Bogam
(Dalam waktu bersamaan dengan foto sebelumnya

Oke kawan, cukup sekian tulisan kali ini. Sebenarnya masih banyak tempat wisata yang lainnya dan tak kalah menarik. Ada tempat wisata budaya dan sejarah seperti Monumen Palagan Sambi, Istana Kuning (Kerajaan pada masa Kesultanan Kutaringin), Rumah Betang dan lain sebagainya. Mungkin akan saya bahas dikesempatan selanjutnya.

Komentar